Saat aku ingin menulis judul post di atas, aku sedikit meragu. Karena aku sendiripun masih bingung apa arti karma itu sendiri dan apa beda dengan kalimat "apa yang kamu tuai, itulah yang kamu peroleh". Aku sering menebak-nebak apa arti dan perbedaan antara keduanya?
Tapi yang pasti, aku yakin Allah itu Maha Adil. Atau mungkin salah satu dari kalian pernah merasakan karma? Sejujurnya, aku pernah merasakannya, tidak, sepertinya bukan karma, tetapi lebih tepatnya "apa yang kamu tuai, itulah yang kamu peroleh". Yang lalu, aku pernah memperjuangkan seorang lelaki, lelaki yang membuat mataku terbuka lebar akan segala keindahan & kekurangan di dunia ini. Dari dia, aku belajar banyak hal. Intinya, aku tidak salah dalam memperjuangkannya. Sampai akhirnya dia menjadi milikku.
Tapi yang pasti, aku yakin Allah itu Maha Adil. Atau mungkin salah satu dari kalian pernah merasakan karma? Sejujurnya, aku pernah merasakannya, tidak, sepertinya bukan karma, tetapi lebih tepatnya "apa yang kamu tuai, itulah yang kamu peroleh". Yang lalu, aku pernah memperjuangkan seorang lelaki, lelaki yang membuat mataku terbuka lebar akan segala keindahan & kekurangan di dunia ini. Dari dia, aku belajar banyak hal. Intinya, aku tidak salah dalam memperjuangkannya. Sampai akhirnya dia menjadi milikku.
Kini, roda telah berputar.
Dahulu aku yang memperjuangkan seseorang, kini aku yang sedang diperjuangkan seseorang, Tapi sayang, orang ini memperjuangkanku di saat yang tidak tepat, karena nyatanya aku telah ada yang memiliki.
Dahulu aku yang memperjuangkan seseorang, kini aku yang sedang diperjuangkan seseorang, Tapi sayang, orang ini memperjuangkanku di saat yang tidak tepat, karena nyatanya aku telah ada yang memiliki.
Jujur, aku salut dengan usahanya, dengan segala pengorbanannya. Tapi, semua itu tidak bisa merubah keadaan. Aku tau bagaimana rasanya memperjuangkan seseorang yang telah dimiliki. Butuh kekuatan hati yang teramat besar untuk bisa sampai bertahan sejauh yang kita harapkan, sampai seseorang yang kita tuju menjadi milik kita seutuhnya. Sekarang kini kamu telah menjauh pergi dari kehidupanku. Mungkin, kamu sudah tersadar dengan apa yang kamu lakukan terhadapku. Aku senang, karena seharusnya kamu bisa mendapatkan seseorang yang lebih baik dari diriku.
Terima kasih untuk cerita yang telah kamu torehkan di kehidupanku. Oiya, aku punya sedikit pesan untukmu.
Kamu percaya karma tidak? Aku yakin kamu percaya. Karena ketika burung masih hidup, dia makan semut. Ketika burung sudah mati, semutlah yang akan memakan burung. Waktu dan keadaan bisa berubah kapan saja.
Jadi, jangan menyakiti siapapun di dalam hidup kamu. Kamu mungkin merasa yang paling kuat hari ini, tapi ingat waktu lebih kuat dari kamu! Dia bisa hadir kapan saja untuk menghentikanmu.
Satu pohon dapat membuat jutaan korek api bahkan lebih. Tapi, ingat! Sebatang korek api dapat membakar jutaan pohon.
So, jadilah yang terbaik dan lakukan hal yang terbaik dari dirimu :)
No comments:
Post a Comment